Karimun – Kondisi kelistrikan di Desa Parit, Kecamatan Selat Gelam, Kabupaten Karimun, masih belum sepenuhnya pulih pascakebakaran yang melanda gedung mesin PLN di wilayah tersebut, Selasa (28/10/2025) malam kemarin.
Hingga Kamis (30/10/2025) siang tadi, pasokan listrik bagi warga masih bergantung pada mesin genset bantuan dari PLN Karimun.Seragam sekolah
Manajer PLN Rayon Tanjung Balai Karimun, Ahmad Subhan Hadi, mengatakan bahwa hingga saat ini listrik di Desa Parit masih padam total. Untuk sementara, PLN menyalurkan listrik menggunakan genset yang ditempatkan di dua lokasi, yakni Kantor Camat Selat Gelam dan Kantor Desa Parit.
“Hingga saat ini listrik masih padam. Petugas terus berupaya mempercepat proses perbaikan agar pasokan listrik bisa kembali normal. Sementara ini, warga masih bergantung pada listrik dari genset yang kami siapkan,” ujar Ahmad Subhan, Kamis (30/10/2025).
Ahmad menambahkan, proses perbaikan jaringan dan sistem pembangkit hampir rampung. Ia memperkirakan pasokan listrik dapat kembali normal pada Kamis malam.
“Semoga malam ini mesin bisa diaktifkan dan listrik dapat segera dialirkan kembali ke masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, PLN juga tengah mempersiapkan mesin genset tambahan untuk memperkuat pasokan daya di Pulau Parit. Namun, kata Ahmad, mesin tersebut saat ini masih berada di Buton dan tengah dalam proses perizinan di Bea Cukai.
“Mesin tambahan masih dalam proses administrasi di Bea Cukai. Kami berharap semua berjalan lancar agar suplai listrik di Desa Parit segera stabil dan lebih kuat,” ucapnya.
Sebelumnya, kebakaran terjadi di gedung mesin PLN Parit pada Selasa (28/10/2025) malam, sesaat setelah waktu Magrib. Api sempat membakar sebagian bangunan sebelum berhasil dipadamkan oleh petugas.
Ahmad membenarkan adanya insiden tersebut dan menegaskan bahwa penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan.
“Benar, telah terjadi kebakaran di gedung mesin PLN Parit. Kejadiannya setelah Magrib. Untuk penyebabnya belum dapat dipastikan, tim pembangkit masih melakukan pemeriksaan di lapangan,” kata Ahmad.
Dugaan awal sempat mengarah pada panas mesin sebagai pemicu kebakaran, namun hal itu belum dikonfirmasi secara resmi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Akibat insiden itu, wilayah Parit mengalami pemadaman total. PLN pun langsung menerjunkan tim darurat untuk memastikan pasokan listrik segera pulih.
“Api sudah padam dan tidak ada korban jiwa. Kami fokus pada pemulihan agar listrik kembali normal secepatnya,” kata Ahmad menegaskan. (rko)




