Karimun, Lendoot.com – Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjungbalai Karimun akan menfasilitasi putra putri daerah dalam program Diklat Basic Safety Training (BST) Niaga di tahun 2023.
Diklat itu merupakan peluang bagi putra- putri daerah di Karimun yang ingin bekerja di perusahaan kapal- kapal perniagaan. Diklat ini, digelar secara gratis tanpa dipungut biaya.
Kepala KSOP kelas I Tanjungbalai Karimun, Jon Kenedy, mengatakan Diklat ini nantinya dilaksanakan bekerja sama dengan Pemda Karimun dan Politeknik Surabaya.
“Terkait dengan diklat BST Niaga ini kami bekerjasama dengan Pemda dan Politeknik Surabaya,” ujar Kenedy, Senin (30/1).
Kenedy mengatakan, pihaknya menargetkan peserta dalam diklat ini bisa mencapai 500 orang. Jumlah itu lebih besar dari Diklat sebelumnya yang dilaksanakan pada tahun 2022.
“Tidak dipungut biaya dan digratiskan, jadi saya berharap untuk pemuda-pemuda Karimun agar mau mengikuti karena ini gratis, tidak dipungut biaya, bahkan akan mendapatkan uang transport,” kata dia.
Ia menyebutkan, peserta akan mendapatkan tiga sertifikat usai mengikuti Diklat itu nantinya, termasuk SKK 60 mil.
Para calon peserta, lanjut dia, nantinya akan mengikuti pemeriksaan kesehatan oleh tim dari Politeknik Surabaya.
“Tim dari Politeknik Surabaya akan mengadakan tes kesehatan. Terutama sekali untuk buta warna memang tidak bisa ikut. Jadi diseleksi dengan ketat, sesuai prosedur yang ada,” katanya.
Jon menambahkan, dengan adanya pelatihan ini, peserta yang mendapatkan sertifikat memiliki peluang serta membuka kesempatan besar untuk dapat bekerja di kapal niaga.
Apalagi geografis Karimun memiliki potensi maritim yang cukup luas. Sehingga diperlukan SDM yang mumpuni sesuai keahlian yang akan diperoleh melalui Diklat tersebut.
“Misalnya kapal-kapal tanker, maupun bekerja di tugboat. Di mana kesempatan dan peluang itu ada sudah bisa berlayar di kapal-kapal niaga,” katanya.
(rko)