Batam, lendoot.com – Polytechnic Education Development Project (PEDP) dan Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti dirjen Belmawa) menggelar Training dan pelatihan yang bertema Capacity Developmentin Big Data Foundation Forpolytechnic Lectures.
Kegiatan ini dilaksanakan di kampus Politeknik Negeri Batam, Kepri Minggu (21/7/2019). Menariknya, kegiatan ini dihadiri Petinggi Politeknik Batam dan perwakilan dosen dari seluruh Politknik yang ada di Indonesia.
Kepala Seksi Pengakuan pembelajaran Lampau, Ditjen Belmawa, Afriyudianto, STP, MM, mengatakan tujuan kegiatan ini yakni untuk meningkatkan kapasitas dosen sehingga lebih adaptif dalam menyikapi perkembangan industry. Saat ini perkembangan industri telah memasuki referensi keempat sehingga dosen-dosen politeknik juga di haruskan untuk menyesuaikan diri.
“Caranya dengan meningkatkan kualitas diri agar nanti lulusan dari Politeknik itu memang relevan dengan kebutuhan perkembangan industri saat ini, sehingga lulusan politeknik tidak ketinggalan jaman,” jelasnya.
Saat ini yang menjadi tuntutan setiap dosen politeknik harus mengajarkan kompetensi yang akan di gunakan mahasiswa tiga tahun mendatang jadi bukan hanya kebutuhan industri masa kini, hal itulah yang menjadi tantatangan dosen politeknik saat ini.
“Untuk mengatasi hal tersebut kita adakan kegiatan seperti ini agar dosen-dosen politeknik selalu meningkatkan kualitas dirinya dan mengikuti perkembangan-perkembangan industri,” sambungnya.
Pembicara yang dihadirkan dalam kegiatan ini dari perwakilan industri, dan Lembaga pelatihan big data.
Keseluruhan program PEDP itu sendiri di mulai pada tahun 2013 dan kami sudah melaksanakan rangkaian yang begitu banyak dan untuk tahun ini kami melaksanakan pengembangan Big data untuk semua dosen politeknik.
Kegiatan yang di laksanakan dari 21 sampai 28 Juli ini juga akan diadakan ujian sertifikasi kompetensi dari industri di penghujung kegiatan nanti. “Sehingga, memang kwalitas dosen-dosen politeknik ini di akui oleh indutri, ke depan kalo dosennya sudah di akui indutri harapannya lulusannya pun akan di akui oleh industry,” tambahnya.
Kegiatan ini juga mendatangkan kami mendatangkan dari Lembaga sertifikasi sendiri yakni Lembaga Exin. Sambung Afriyudianto.( Ronnye)
