Karimun, Lendoot.com – Intan, warga Kelurahan Meral Kota terkejut sepulangnya dari negara Malaysia, Sabtu (21/9/2019) kemarin. Pasalnya, rumah yang dititipkan dirinya kepada Alfian rekannya, sudah dalam keadaan berantakan.
Kondisi rumah yang telah berantakan tersebut, diperiksa langsung oleh Intan. Ia mendapati perabotan rumahnya sudah berantakan, perhiasan hilang dan barang elektronik seperti kipas angin serta TV juga turut hilang.
“Korban sepulang dari Malaysia melihat kondisi rumahnya sudah berantakan. Ia sempat menghubungi Alfian, orang yang dititipi rumah namun tidak bisa dihubungi,” kata Kapolsek Meral AKP Hadi Sucipto, Senin (23/9/2019).
Ia menyebutkan, korban sempat memeriksa ke Toko Emas untuk memastikan perhiasan miliknya telah dijual disana. Hasilnya, pemilik toko membenarkan bahwa ada seseorang yang menjual perhiasan tersebut ke toko itu.
“Dibenarkan oleh pemilik toko. Pelaku menjual emas itu di toko emas yang korban beli dengan harga 1 buah gelang emas seharga Rp7,6 juta, 1 kalung emas seharga Rp2,5 juta, cincin seharga Rp860 ribu, dan 1 gelang emas seharga Rp2juta,” katanya.
Selain perhiasan emas, AL juga berhasil menjarah barang lainnya seperti 1 unit TV seharga Rp3 juta dan 1 unit kipas angin seharga Rp400 ribu.
Korban kemudian langsung membuat laporan ke polisi atas kasus menimpanya tersebut. Hasilnya, polisi dengan sigap berhasil amankan pelaku di rumahnya kawasan Kelurahan Tanjungbalai Kota.
“Setelah mendapatkan laporan, tersangka langsung kita amankan. Pada saat penangkapan, sempat terjadi perlawanan antara pihak kepolisian dan juga pelaku, namun meskipun terjadi perlawanan, akan tetapi pelaku berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Meral untuk diproses hukum,”katanya.
Atas kejadian ini, kerugian korban ditaksir sebesar Rp18 juta. (ricky robiansyah)
