Batam – Warga Batam, khususnya yang tinggal di sekitar kawasan Cikitsu, patut bersabar. Proyek pelebaran Jalan Cikitsu akan segera dimulai pada bulan Maret 2025 mendatang. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam, Suhar.
“Proses lelang untuk proyek ini akan dilakukan pada awal Februari 2025,” ujar Suhar. “Setelah itu, proses pembangunan akan segera dimulai.”
Kondisi Jalan Cikitsu saat ini memang memprihatinkan. Banyak lubang dan kerusakan yang mengganggu kelancaran lalu lintas. Selain itu, jalan ini juga menjadi salah satu titik kemacetan di jam-jam sibuk.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah Kota Batam memutuskan untuk melakukan pelebaran jalan. Jalan Cikitsu akan diperlebar menjadi empat lajur, dengan dua lajur di setiap sisi. Lebar jalan akan mencapai sekitar 12 meter.
“Dengan pelebaran jalan, diharapkan arus lalu lintas di kawasan Cikitsu akan menjadi lebih lancar,” kata Kepala Bidang Bina Marga Kota Batam, Dohar Hasibuan.
Sebelum memulai proyek pelebaran jalan, pemerintah telah melakukan sejumlah persiapan, seperti penertiban pedagang kaki lima dan pemotongan pohon yang menghalangi.
Selama proses pengerjaan, tidak akan ada pengalihan lalu lintas. Kendaraan tetap dapat melintas, namun dengan pengaturan lalu lintas yang disesuaikan. “Kami akan berusaha meminimalkan gangguan lalu lintas selama proses perbaikan,” ujar Dohar.
Pelebaran Jalan Cikitsu diharapkan dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, antara lain:
Mengurangi kemacetan: Dengan adanya penambahan lajur, diharapkan kemacetan di kawasan Cikitsu dapat teratasi.
Meningkatkan keselamatan berkendara: Jalan yang mulus dan lebar akan mengurangi risiko kecelakaan.
Meningkatkan nilai properti: Perbaikan infrastruktur jalan biasanya akan meningkatkan nilai properti di sekitar kawasan.
Mendukung pertumbuhan ekonomi: Jalan yang baik akan memudahkan aksesibilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan Cikitsu. (rst)