Dorong Efektivitas, Wali Kota Lis Darmansyah Perkuat Tupoksi OPD untuk Cegah Tumpang Tindih Program

Walikota Lis saat memimpin Rakor di kantornya, pagi tadi. (ft kominfotpi)

Tanjungpinang – Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, menginstruksikan seluruh Kepala Perangkat Daerah (OPD) untuk memahami secara mendalam Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) masing-masing. Hal ini ditekankan sebagai langkah fundamental agar pelaksanaan program pemerintahan berjalan efektif dan terhindar dari tumpang tindih.

Instruksi tersebut disampaikan Lis saat memimpin Rapat Koordinasi Perangkat Daerah bulan November 2025 di Ruang Rapat Engku Putri Raja Hamidah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senin (10/11).

Wali Kota Lis mengibaratkan setiap perangkat daerah sebagai bagian integral dari mesin besar bernama Pemerintah Kota Tanjungpinang. Fungsi setiap bagian harus berjalan optimal dan saling terhubung.

“Jika satu saja tidak berfungsi dengan baik, maka dalam waktu tertentu mesin pemerintahan tidak akan berjalan optimal,” ujarnya.

Lis menekankan bahwa Kepala OPD, sebagai pejabat pembuat komitmen, harus melaksanakan tugas sesuai fungsi yang ditetapkan (baik koordinatif, teknis, maupun fasilitatif). Mereka tidak boleh hanya menyerahkan tanggung jawab kepada pejabat pelaksana.

“Sebagai pejabat pembuat komitmen, kepala OPD tidak cukup hanya tahu, tetapi harus benar-benar paham terhadap setiap kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya,” tegasnya.

Wali Kota juga menyoroti pentingnya penyusunan rencana kerja yang terintegrasi dengan sistem perencanaan pembangunan daerah, yaitu:

RPJMD: Menjadi arah kebijakan umum dan strategi pembangunan daerah.

Renstra: Menjabarkan tujuan dan sasaran tiap OPD.

RKPD: Menjadi pedoman pelaksanaan pembangunan tahunan yang terukur.

“Sinkronisasi antara ketiga dokumen itu penting agar capaian pembangunan bisa dievaluasi secara jelas dan terukur,” tambahnya.

Lis mendorong seluruh OPD untuk memperkuat koordinasi, baik secara internal maupun lintas sektor (termasuk dengan pemerintah provinsi dan pusat), untuk menghadapi tantangan pembangunan di tengah keterbatasan fiskal daerah. Ia berharap, penguatan Tupoksi dan koordinasi ini dapat meningkatkan kinerja dan memastikan setiap program berjalan tepat sasaran.

Rakor tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Zulhidayat, para asisten, staf ahli, kepala OPD, serta camat. (*/fji)